Cara Menonaktifkan Windows Defender di Windows 10

by Triana Zahara

Windows Defender adalah perangkat lunak keamanan bawaan Windows 10 yang memberikan perlindungan terhadap virus, malware, dan ancaman keamanan lainnya. Meskipun merupakan alat yang efektif, ada situasi di mana pengguna ingin menonaktifkannya, misalnya ketika menginstal perangkat lunak keamanan pihak ketiga. Artikel ini akan memberikan panduan langkah-demi-langkah tentang cara menonaktifkan Windows Defender di Windows 10. dikutip dari bonus new member

Langkah 1: Buka Windows Security

1.1. Klik ikon perisai Windows di tray sistem (area notifikasi) di pojok kanan bawah layar.

1.2. Pilih opsi “Virus & threat protection.”

1.3. Klik pada opsi “Manage settings” di bawah “Virus & threat protection settings.”

Langkah 2: Nonaktifkan Real-time Protection

2.1. Temukan opsi “Real-time protection” dan geser tombol switch ke posisi “Off.”

2.2. Setelah menonaktifkan Real-time Protection, Windows Security akan memberikan peringatan. Klik “Yes” atau “Turn off” untuk mengonfirmasi tindakan Anda.

Langkah 3: Matikan Cloud-delivered Protection dan Automatic Sample Submission (Opsional)

3.1. Kembali ke panel “Virus & threat protection.”

3.2. Klik pada opsi “Manage settings” di bawah “Virus & threat protection settings.”

3.3. Matikan opsi “Cloud-delivered protection” dan “Automatic sample submission” jika diinginkan.

Langkah 4: Nonaktifkan Windows Defender Firewall (Opsional)

4.1. Di panel “Windows Security,” pilih “Firewall & network protection.”

4.2. Pilih jaringan yang aktif (biasanya “Domain network,” “Private network,” dan “Public network”).

4.3. Untuk setiap jaringan, matikan “Windows Defender Firewall” dengan memutar tombol switch ke posisi “Off.”

Langkah 5: Ubah Registry (Opsional dan Hanya untuk Pengguna Lanjutan)

5.1. Buka Registry Editor dengan menekan “Windows + R,” ketik regedit, dan tekan Enter.

5.2. Buka path registry berikut: HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Policies\Microsoft\Windows Defender.

5.3. Jika belum ada, buatlah kunci “Windows Defender” dengan mengklik kanan pada “Microsoft” dan memilih “New” > “Key.”

5.4. Di dalam kunci “Windows Defender,” klik kanan pada area kosong di sebelah kanan dan pilih “New” > “DWORD (32-bit) Value.”

5.5. Beri nama DWORD tersebut dengan “DisableAntiSpyware.”

5.6. Ganda klik pada DWORD yang baru dibuat, ubah nilainya menjadi “1,” dan klik “OK.”

Langkah 6: Restart Komputer

6.1. Pastikan untuk menyimpan pekerjaan yang sedang berjalan.

6.2. Restart komputer Anda untuk menerapkan perubahan.

Catatan Penting:

  • Menonaktifkan Windows Defender dapat meningkatkan risiko keamanan komputer Anda. Pastikan untuk memiliki perangkat lunak keamanan pihak ketiga yang andal dan diperbarui jika Anda memutuskan untuk menonaktifkan Windows Defender.
  • Aktifkan kembali semua fitur keamanan yang dinonaktifkan setelah menyelesaikan tugas yang memerlukan penonaktifan sementara.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat dengan aman menonaktifkan Windows Defender sesuai kebutuhan Anda. Tetap berhati-hati dan pastikan untuk mengaktifkan perlindungan keamanan kembali setelah menyelesaikan tugas yang memerlukan penonaktifan sementara.

 

Related Posts

Leave a Comment